TUHAN SULIT DIKENAL SELAMA MASIH ADA KEGELAPAN DOSA
Maulana Jalaluddin El-Rumi pernah bercerita didalam karangan bukunya. Bahwa ada orang India membawa seekor gajah ke suatu negeri yang penduduknya belum pernah melihatnya. Mereka menempatkan gajah itu di sebuah rumah yang gelap tanpa cahaya. Lalu, orang-orang pun masuk ke rumah itu satu demi satu untuk merabanya. Begitu mereka keluar dari rumah itu, masing-masing pun bercerita tentang apa yang ditangkap indera perabanya. Seseorang yang tangannya meraba belalai mengatakan: gajah itu seperti terompet! Yang meraba telinganya mengatakan: gajah itu seperti kipas! Orang tinggi yang bisa meraba punggungnya mengatakan: gajah itu seperti kasur! Sedang si pendek yang hanya bisa meraba kaki-kakinya mengatakan: gajah itu seperti tiang! Mereka semua tidak bersepakat. Masing-masing meyakini bahwa apa yang dirabanya itu benar-benar mewakili makhluk gajah tersebut. Akhirnya Mereka pun saling klaim dan mengaku yang paling benar. Dari cerita Rumi tersebut tampak bahwa p