SETAHUN PEMECATAN FAHRI HAMZAH: MENELISIK SISI RASIONALITAS
SETAHUN PEMECATAN FAHRI HAMZAH: MENELISIK SISI RASIONALITAS Oleh: Bambang Prayitno (Alumni KAMMI) Akhirnya, saya harus mengatakan. Memang benar apa yang disampaikan oleh Muhammad Sohibul Iman, Presiden PKS, lewat cuitan di akun twitternya pada 12 Maret 2017, tiga hari lalu; “Benar, tidak ada manusia (yang) rasional sempurna, semua terbatas (boundedly rational). Karena itu tak heran ‘orang-orang rasional’ pun bertindak konyol”. Ini pernyataan deja vu, seperti mengkonfirmasi alasan kejadian setahun lalu, yang akhirnya membuat kita mahfum; bahwa kekonyolan oknum petinggi PKS yang mengambil langkah memecat Fahri Hamzah, disebabkan karena sifat manusia yang penuh dengan keterbatasan. Pun dengan rasionalitasnya. Ada unsur lain yang mempengaruhi seluruh keputusan yang diambil saat itu. Keputusan yang membuat kaget mayoritas pengurus dan kader PKS. Semuanya diselubungi pikiran tak percaya. Tapi seperti itu kejadiannya. Ada sesuatu yang lain diluar rasionalitas kita untuk mence